Laman

Senin, 23 Maret 2015

Dua Alasan Mitsubishi Berencana Menghentikan Produksi Lancer



Tokyo - Mitsubishi berencana menghentikan produksi Lancer pada 2015. Lantas mengapa Mitsubishi memutuskan menghentikan penjualan mobil andalannya tersebut?

 COO Mitsubishi Motors Tetsuro Aikawa menyatakan, ada dua alasan mengapa produsen mobil asal Jepang tersebut memutuskan menghentikan produksi dan tidak menjual Lancer lagi. "Ada dua alasan mengenai Lancer. Salah satu alasannya adalah mengenai investasi.

 Kami pada pengembangan saat ini berkonsentrasi pada SUV PHEVs dan EVS. Itulah salah satu alasan," ujar Aikawa, seperti dinukil Carbuzz. Alasan kedua, menurut Aikawa, karena mobil model sedan tersebut bakal menemui banyak saingan berat. "Kompetisi sedan sangat tinggi dan itu sangat sulit untuk mendatangkan keuntungan," terang Aikiwa.

 Untuk itu, Aikiwa menambahkan, Mitsubishi memutuskan untuk tetap menjual Lancer yang telah ada saat ini hingga unit terakhir terjual. Namun Mitsubishi tidak berencana melahirkan model terbaru Lancer. Mitsubishi berencana mengganti Lancer dengan model terbaru berteknologi EVS.

Selasa, 17 Maret 2015

Mobil Terbang Siap Dipasarkan Dua Tahun Lagi



AeroMobil, terobosan di bidang otomotif dunia yang menjadi perwujudan impian abadi para penemu dunia sejak berabad-abad lalu agar bisa menjelajahi tak hanya daratan tapi juga angkasa ini kabarnya tak perlu lama lagi menunggu sebelum benar-benar dipasarkan.

Ancang-ancang memasukkan mobil terbang itu ke bursa mobil dunia mulai terendus sejak Juraj Vaculik, co-founder sekaligus CEO AeroMobil, mengungkapkan rencananya untuk merevolusi transportasi dunia dengan memasarkan mobil tersebut mulai tahun 2017 nanti.


Mobil 'sakti' mahakarya terkini buatan perusahaan Slovakia ini muncul pertama kali sebagai prototype awal dengan nama AeroMobil 3.0 bulan Oktober 2014 lalu dan seketika menggemparkan jagat otomotif internasional.

Kemampuan menjelajahi angkasa bukan satu-satunya kecanggihan yang dimiliki oleh si 'Flying Roadster'. Selain kelasnya yang eksklusif karena termasuk sportscar, ia telah dilengkapi teknologi modern self-driving ala masa depan.



Menurut Vaculik dilansir dari Popular Science (17/03), AeroMobil kelak akan dilepas dalam kisaran harga ratusan ribu dollar atau paling tidak di atas Rp 1.5 miliaran. Harga yang pantas mengingat keeksklusifan dan segala kehebatan yang disajikannya.

Minggu, 15 Maret 2015

Philips Luncurkan Monitor IPS Two in One Pertama Dunia

Sebuah produk monitor terbaru dengan desain menarik diperkenalkan oleh Philips. Monitor tersebut pun mereka klaim sebagai monitor IPS two-in-one pertama dunia yang merupakan gabungan dari dua monitor menjadi satu kesatuan.



Dua monitor yang disatukan tersebut masing-masing mempunyai ukuran 19 inci dengan resolusi 1280 x 1024 piksel. Dengan menggabungkan kedua monitor tersebut, maka monitor two-in-one ini memiliki ukuran 32 inci.




Selain itu, monitor ini juga mempunyai beberapa keuntungan lain. Daripada membeli dua monitor, monitor two-in-one ini pun lebih praktis. Terlebih monitor ini hanya butuh satu stand dan mempunyai bezel yang tipis, 2,5 milimeter. Selain itu, monitor ini pun bisa diatur sudut pandangnya sesuai dengan kondisi.

Selain itu, monitor ini menggunakan backlight W-LED dan mempunyai response time sebesar 15ms. Monitor tersebut pun hadir dengan rasio kontras sebesar 1.000:1 yang sebanding dengan monitor berbasis AH-IPS LCD. Mengenai harganya, monitor ini pun ditawarkan dengan banderol sebesar 491 USD.